Daerah

Dugaan Rekanan PHR Gunakan BBM Subsidi, Praktisi Hukum Sebut Bisa Dipidanakan

Pekanbaru | Keadilannews.com , – PT. Sucofindo yang merupakan rekanan PT. Pertamina Hulu Rokan (PHR) diduga telah melakukan pengunaan BBM bersubsidi untuk mobil operasionalnya, yang mana sebelumnya telah dilaporkan ke Polda Riau dari hasil temuan Forum Pemuda Peduli Masyarakat Miskin saat kendaraan tersebut mengisi bakar bakar di SPBU Jalan Sembilang Kecamatan Rumbai Kota Pekanbaru.

Mengenai persoalan itu, praktisi hukum DR. Yudi Krismen,SH MH angkat bicara, ia menjelaskan penyalahgunaan BBM bersubsidi ini adalah tindak pidana sebagaimana diatur dalam Undang-undang No. 22 Tahun 2001 tentang Minyak dan Gas Bumi, Pasal 53 sampai dengan Pasal 58, dan diancam dengan pidana penjara paling lama 6 (enam) tahun dan denda paling tinggi Rp. 60.000.000.000,00 (Enam Puluh Miliar Rupiah).

“Kegiatan yang dilakukan oleh PT Sucofindo yang merupakan rekanan PT.Pertamina Hulu Rokan bisa masuk ranah pidana, serta pidana tambahan berupa pencabutan hak atau perampasan barang yang digunakan untuk atau yang diperoleh dari tindak pidana dalam kegiatan usaha minyak dan gas bumi,” jelas DR. Yudi Krismen,SH MH kepada Riauberantas.com, Sabtu (14/01/2022).

Sebenarnya, beber DR. Yudi Krismen,SH MH sektor industri di bawah Kemenperin wajib mematuhi peraturan yang berlaku terkait penggunaan solar, yaitu Peraturan Presiden Nomor 117 Tahun 2021 tentang Perubahan Ketiga Perpres Nomor 191 Tahun 2014.

“Dimana Pemerintah melalui Kementerian Perindustrian telah menghimbau kepada pelaku industri untuk tidak menggunakan BBM subsidi seperti Biosolar dalam proses produksi, pembangkit listrik, atau transportasi angkutnya. Agar BBM Bersubsidi tersebut tepat sasaran terhadap yang berhak,

Lanjutnya, jika merujuk pada statmen Kemenperin diatas sudah dengan tegas melarang penggunaan BBM Bersubsidi dikalangan Industri, jika terjadi perbuatan dimaksud maka sudah masuk ke ranah pidana.

“Jadi sudah tegas aturan dari Kemenperin melarang penggunaan BBM Bersubsidi dikalangan Industri, dan masuk ranah pidana,”tutupnya.(Rfm/A-R)

 

Pimred

Share
Published by
Pimred

Recent Posts

Revisi Undang-Undang Penyiaran Tak Hanya Membelenggu Kebebasan Pers, Tapi Sekaligus Mematikan Ruang Publik

Sumatera Utara //Keadilannews.com,-Draf revisi Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2002 tentang Penyiaran yang tengah digodok DPR…

3 jam ago

Dugaan Penipuan Dan Penggelapan Agunan Debitur, PH Poltak Silitonga : Sekretaris PT Bank Sumut “Pembohong Besar”

Medan | Keadilannews.com,-Nama baik Dunia Perbankan di Sumatera Utara, sekali lagi kembali harus tercoreng, oleh…

3 jam ago

Asisten Administrasi Umum Musti Hadiri Rapat Paripurna Laporan Hasil Reses DPRD Kabupaten Langkat

Langkat (Sumut) | Keadilannews.com,-DPRD Kabupaten Langkat menggelar Rapat Paripurna dalam rangka Penyampaian Laporan Hasil Reses…

8 jam ago

Pemkab Langkat laksanakan kegiatan Kohesi sosial siswa diktukba polri gelombang-I TA. 2024.

Langkat (Sumut) | Keadilannews.com,-Pj.Bupati Langkat H.M.Faisal Hasrimy AP, MAP di wakili Sekda Langkat Amril,S.Sos,M.AP hadiri…

8 jam ago

Jelang Pilkada Serentak 2024, Polres Langkat Gelar Latihan Dalmas

Langkat (Sumut) | Keadilannews.com,-Satuan Samapta Polres langkat meningkatkan Kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) personel dengan…

8 jam ago

TNI Dukung ketahanan Pangan, Untuk Program Penanaman Padi IP200

Pelalawan|Keadilannews.com,-Komandan Korem 031/Wira Bima, Brigjen TNI Dany Rakca, S.A.P., M.Han., mengikuti rangkaian kegiatan penanaman padi…

20 jam ago