Medan

MUI Sumut Gelar Munajat dan Doa Bersama Untuk Palestina.

Medan | Keadilannews.com,-Al Ustad Latif Khan, S. Ag, menyerukan, umat Islam harus bersatu dan bangkit melawan rentetan tindak kekejaman luar biasa yang dilakukan zionis Israel dan antek-anteknya.

“Umat Islam harus kuat, bersatu dan tidak perlu takut kepada siapapun kecuali kepada Allah,” kata Latif Khan, dalam tausiyah ukhuwah di acara Munajat, sholawat dan Doa Bersama Untuk Indonesia Rukun dan Damai MUI Provinsi Sumut di Gelanggang Mahasiswa UINSU, Jl Sutomo Medan, Sabtu (30/12)

Pj Gubernur Sumatera Utara diwakili Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sumut Basirin Yunus Tanjung, hadir pada kesempatan tersebut mewakili dan menyampaikan sambutan Pj Gubsu Hassanudin, selanjutnya mewakili FORKOPIMDA juga hadir dari unsur Pangdam I/BB, unsur Polda Sumut.

Ketua MUI Sumut, DR.H.Maratua Simanjuntak sangat memberikan apresiasi atas apa yg dikerjakan Lembaga Ukhwah MUI Sumut yang mampu mengajak berbagai elemen ormas Islam yang ada dalam waktu yg singkat. Dan ini membuktikan bahwa umat Islam di Sumatra Utara masih dan tetap bersatu, khususnya dalam upaya pendangkalan akhidah semakin nyata terjadi di masyarakat.

kegiatan Munajat, sholawat yg dilakukan hari ini merupakan kekuatan Umat Islam dalam menjawab tantangan tersebut, ujar ketua MUI Sumut dihadapan 500 jemaah dari berbagai ormas Islam Sumut dan tokoh agama yang hadir dan Pengurus MUI Sumut.

Pada kesempatan tersebut Al Ustadz Drs.H.Jumana Nasution memimpin dzikir dan munajat.

Adapun Ustadz Abdul Latif Khan selaku penceramah, setelah rangkaian sholawatan zikir dan Munajat, menyebutkan bahwa hal ini merupakan salah satu pesan kuat atas berbagai masalah yang terjadi selama setahun terakhir.

“Dari perjalanan setahun ini, masalah yang menyedot perhatian umat di dunia ini adalah adalah kekejaman zionis Israel terhadap bangsa Palestina di Gaza. Ini bukan kekejaman oleh Israel sendiri, tetapi dibantu para anteknya, yakni Amerika, Inggris dan Prancis,” ujarnya.

Kekejaman itu sudah melampaui batas akal sehat manusia, yang tidak hanya dalam bentuk peperangan, tetapi juga melakukan genosida terhadap warga Palestina di Jalur Gaza.

Aksi brutal Israel itu telah membunuh 30.000 sebagian besar anak-anak dan perempuan selama 3 bulan di Gaza, sebanyak 200 masjid hancur, termasuk dua masjid bersejarah, dan sejumlah gereja.

Tidak hanya itu sejak perang berkobar 7 Oktober 2023 lalu, tercatat 300 dokter, dan tenaga medis, 100 jurnalis terbunuh. Lalu, infrastruktur, termasuk sekolah hancur, dan tidak ada lagi kegiatan pendidikan.

Kebrutalan Israel yang tampaknya dibiarkan merajalela dan makin menjadi-jadi, dengan menyerang kamp pengungsi di sepanjang perbatasan, konvoi bantuan kemanusiaan, bahkan yang terakhir membunuh sejumlah wanita hamil dengan cara menggilas tubuh mereka dengan kendaraan tempur.

“Kondisi yang sangat memprihatinkan dan mengerikan ini, telah membuat masyarakat dunia, termasuk umat Islam dihadapkan pada masalah terbesar, ini kejahatan kemanusiaan yg sangat luar Israel” katanya.

lebih lanjut ustad Latif Khan menyerukan dengan keras, “Ummat Islam harus bangkit dan bersatu melawan setiap bentuk kebatilian yang ada. “Ini pertarungan hak dan bathil, dan umat Islam tidak akan bisa dibinasakan, dan kita harus kuat,” tegasnya.

Ustad Latif Khan berharap kepada jamaah menyampaikan munajat agar selain konflik di Gaza berakhir, juga doa agar pelaksanaan pemilihan umum tahun 2024 berjalan aman, dan adil dengan memilih pemimpin sesuai hati nurani.

Sementara Pj Gubsu Hassanuddin dalam sambutan yang dibacakan diwakili Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sumut Basirin Yunus Tanjung mengapresiasi Munajat dan Doa Bersama Untuk Indonesia Rukun dan Damai MUI Provinsi Sumut.

“saya berharap melalui kegiatan ini kita harapkan masyarakat Provinsi Sumatera Utara ini senantiasa menjaga ukhuwah, menjalin persaudaraan baik dengan sesama umat muslim maupun antar umat beragama lainnya. Kokoh kokoh berdiri sebuah bangunan, bangunan jadi tempat mushola, kita berzikir mohon ampunan melebur dosa menambah pahala,”ujarnya.

Ada pun perwakilan dari ormas Islam besar yang hadir yaitu organisasi Muhammadiyah, Al Washliyah, Nahdlatul ulama juga berkesempatan menyampaikan pesan, harapan kepada umat untuk Indonesia yang lebih baik kedepannya,rukun dan damai.(Red-Kn)

Editor : Lie.

Pimred

Share
Published by
Pimred

Recent Posts

Sah, Terpilih Aklamasi Ketua DPAC Pendawa Medan Denai periode 2023-2025 Rusli Segera Konsolidasi Kepengurusan.

Ketua terpilih aklamasi Rusli Foto Bersama dengan pengurus dan anggota di acara Musyawarah.Medan,Minggu (19/5/2024). (Foto…

6 jam ago

Kabar Dukacita Ketua DPD Kota Subulussalam Meninggal Dunia, Himpak Belasungkawa

Almarhum Sahidin Berampu adalah Ketua DPD Himpak Perdana, sejak Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) Pakpak Himpak yang…

9 jam ago

Kasus Agunan Tidak Dikembalikan, Ombudsman RI : Jangan Perdebatan Dasar Tidak Dikembalikan, PH Tianas : Erwin Zaini Jangan Sebar Kebohongan

Teks Foto: DATANGI POLDA SUMUT: Tianas Situmorang didampingi penasehat hukum Poltak Silitonga, SH, MH mendatangi…

13 jam ago

Ketua Umum Yayasan UISU Pimpin APPERTI Sumut, 72 BP PTS Bergabung Dalam Kepengurusan.

Ketua Umum APPERTI, Prof Dr Mansyur Ramly, SE, MSi menyerahkan pataka kepada Ketua APPERTI Sumut…

21 jam ago

Komisi Informasi Sumut Minta Kades Secanggangg Bentuk PPID

Langkat (Sumut) | Keadilannews.com,-Komisi Informasi Sumut minta Kepala Desa Secanggang segera membentuk Pejabat Pengelola Informasi…

21 jam ago

Kapolrestabes Medan Teddy Jhon Marbun: “Jangan Pelit Dengan Diri Sendiri Terkait Kesehatan”

MEDAN //Keadilannews.com,-Polrestabes Medan menggelar Pelaksanaan Apel pagi Personil yang kemudian dilanjutkan dengan olah raga bersama,…

2 hari ago